UNIVERSAL FACE RECOGNITION MEMANFAATKAN MULTIPLE DEEP CONVOLUTIONAL AUTO ENCODER


Pengolahan citra digital merupakan salah satu teknologi yang berkembang sangat cepat. Salah satu contohnya kemampuan untuk mendeteksi dan mengenali wajah atau yang lebih dikenal sebagai face recognition. Pengembangan dalam face recognition meliputi klasifikasi fitur-fitur pada pengenalan wajah seperti letak, bentuk wajah, klasifikasi gender, ras, dan lain-lain. Pengenalan wajah selain berfungsi untuk hiburan seperti teknologi filter juga berfungsi untuk identifikasi wajah untuk alasan keamanan dengan menggunakan perangkat lunak.

Sistem face recognition memiliki akurasi yang berbeda pada subjek kulit putih dan subjek kulit hitam. Hal ini terjadi karena timpangnya representasi ras pada data set mainstream yang digunakan pada sistem face recognition komersial pada umumnya” ujar Kenny Vincent di Youtube Channel Yosi ISTTS. Narasumber merupakan mahasiswa Teknik Informatika ISTTS yang membuat Tugas Akhir dengan judul “Universal Face Recognition Memanfaatkan Multiple Deep Convolutional Auto Encoder dan Lazy Learning Aalgorithm”

Salah satu pendekatan untuk mengenali fitur wajah yaitu dengan menggunakan auto encoder. Auto Encoder berfungsi untuk mendeteksi fitur-fitur sederhana pada gambar meliputi garis tepi dan sudut karakteristik wajah yang dideteksi. Selain itu, pengenalan wajah dapat dimudahkan dengan menggunakan lazy learning. Lazy learning merupakan algoritma learning yang melakukan generalisasi data pada saat query diterima oleh sistem. Dengan menggunakan lazy learning, maka akan diperoleh sistem face recognition yang efektif dan efisien.

Ketidakseimbangan kemampuan face recognition untuk mengenali subjek dari etnis yang berbeda diakibatkan oleh ketidaksamaan terhadap populasi data training. Ketidakseimbangan data menyebabkan bias terhadap populasi data training. Kesalahan face recognition dalam mengidentifikasi dapat memberikan akibat yang fatal terutama jika diimplementasikan oleh bidang kriminalitas dan keamanan.

Anda dapat melihat langsung di channel Youtube Yosi ISTTS

Penelitian Face Recognition pada Tugas Akhir Kenny Vincent - Mahasiswa S1 Informatika ISTTS 2016 - YouTube